Allah, berikan ketenangan pada jiwa yang rapuh ini

Aku ingin percaya diri, percaya diri bahwa sendiri tak menjadikan aku rapuh.

Tapi rapuh menyelimutiku. Disaat aku benar benar membutuhkan penengah, utusanmu tak sedikitpun mau memberiku ruang untuk sekedar menuangkan resah. Padahal dahulu disaat ia butuh, aku selalu ada untuknya. Bahkan tak perlu bertemu untuk menjalin perkenalan, tapi disaat aku rapuh bahkan hampir jatuh, tidak sama sekali ada yang kau utus untuk sekedar menguatkanku.

Allah, ini kah balasan terbaik untukku? 😭

Apa aku tak pantas mendapat sedikit pun ketenangan yang kau hantar melalui perantara?

Tinggalkan komentar